shinagawa prince hotel tokyo
Tiba-tiba keinget waktu pertama kali ke Jepang, tepatnya ke Tokyo, saya berkesempatan untuk menginap di salah satu hotel ketjeh, yaitu Shinagawa Prince Hotel.

Lokasi hotel ini menurut saya cukup strategis karena ada di depan stasiun Shinagawa, jadi kalau mau kemana-mana tinggal nyebrang aja.


shinagawa tokyo
Dari depan hotel, di seberang adalah stasiun Shinagawa
FYI: foto-foto di artikel ini diambil pada tahun 2012 (cukup lama ya, hehe). Jadi, mungkin kondisi sekitar hotel udah banyak yang berubah (atau mungkin engga?), tapi untuk kondisi kamar sepertinya masih sama.

Area hotel ini cukup luas menurut saya karena dibagi menjadi beberapa gedung, dengan jumlah sekitar 3000 kamar (pernah baca di internet, hehe). Karena program yang saya ikuti mengundang mahasiswa dari berbagai negara, pesertanya banyak banget, jadi pantes aja hotel ini yang dipilih penyelenggara, hehe.

Tipe kamar hotel yang dipilihin penyelenggara adalah untuk solo traveler  yang ada di East Tower, jadi hanya untuk 1 orang dengan 1 single bed.

shinagawa prince hotel tokyo

Menurut saya minimalis tapi cukup nyaman. Masuk kamar langsung kasur, kemudian ada meja dan kaca, lalu di belakangnya ada kamar mandi.

shinagawa prince hotel tokyo

Emang gak ada air mineral sebagai complimentary karena rata-rata air keran di Jepang bisa langsung diminum (kalau gak yakin aman beli aja di mini market, hehe). Tapi, untuk tipe kamar minimalis gini ada hair-dryer udah oke banget menurut saya.
(* ̄∇ ̄*)エヘヘ

shinagawa prince hotel tokyo

Kalau ada yang bertanya-tanya TV-nya ada dimana, tuh keliatan kan. Jadi, emang mereka bener-bener memanfaatkan ruang kecil semaksimal mungkin dengan fasilitas yang memadai. TV-nya gak terlalu besar tapi masih bisa buat nonton enak kok, hehe.

shinagawa prince hotel tokyo

Kamar mandinya minimalis, tipikal kamar mandi Jepang yang menurut saya seperti terbuat dari plastik. (^∇^)アハハハハ!
Saya juga baru tahu kalau ternyata pada umumnya kamar mandi di hotel-hotel Jepang itu semacam bongkar pasang. Saya nemu artikel ini yang mungkin bisa kasih gambaran gimana bentuknya.
>> How to Build a Japanese Bathroom

shinagawa prince hotel tokyo

Lengkap dengan sabun mandi, shampoo, conditioner, dan hand soap. Hand soap-nya ini teksturnya seperti foam, juga bisa dipake sebagai sabun muka (tulisannya boleh buat muka juga, hehe).

shinagawa prince hotel tokyo

Pertama kali tau toilet Jepang amazed ada tombol macem-macem, makanya saya foto ini, haha. Sebenernya kalau di hotel ini sudah dilengkapi dengan tulisan bahasa Inggris, jadinya gak masalah bagi turis yang gak bisa bahasa Jepang. Selain itu juga lebih simple (gak terlalu banyak tombol), karena di tempat lain ada juga tombol untuk nyalain suara-suara yang mungkin bisa dipake kalau gak mau kedengeran orang lain. ( ̄w ̄) ぷっ

Oiya, toilet seat di kamar hotel ini bisa di set biar jadi hangat. Kebetulan kesana pas bulan Maret di penghujung musim dingin (tapi masih kerasa dingin banget), jadi merasa tertolong sekali, haha. ( ´艸`)ムププ

Untuk harga saya sendiri kurang tahu karena gak pesen sendiri, hehe. Kalau mau cek harga kamar per malam bisa dilihat di sini.

shinagawa prince hotel tokyo

-- End of journey --

Lokasi Shinagawa Prince Hotel bisa kamu cek di map berikut. Cheers!

bukit malaka
Senggigi menjadi destinasi pertama saya waktu jalan-jalan ke Lombok. Berangkat dari Surabaya sekitar jam 9:30 pagi, sampai Lombok sudah siang sekitar jam 11:30, jadi cuma punya waktu setengah hari untuk jalan-jalan di hari itu.

Hari pertama di Lombok saya pakai buat eksplor ke area Senggigi. Berikut tempat-tempat yang saya kunjungi, yang mungkin bisa jadi referensi kamu waktu main ke Lombok.
GO!!!ヾ(-ω-`o)=ε3=ε3=ε3=ε3

Bukit Malaka

Selama di Lombok saya stay di daerah Mataram. Setelah beres check-in saya langsung berangkat, kira-kira perjalan memakan waktu kurang lebih satu jam hingga ke area perbukitan ini.

bukit malaka

Emang yang namanya lihat pemandangan dari atas bukit itu puas banget. Bisa keliatan laut membentang dengan warna biru yang jernih.(*´Д`*)

Dari atas bukit ini bisa keliatan pulau 3 gili, yaitu Gili Trawangan, Gili Meno, Gili Air. Coba lihat foto di atas, di seberang sana itu penampakan 3 gili, hehe.

bukit malaka

Pemandangan di sisi sebaliknya ada pemandangan pantai, saya kurang yakin ini pantai apa karena di area Senggigi ada banyak pantai berjejeran, hehe (mungkin ini Pantai Nipah).

Bukit Malimbu 

Spot ini gak jauh dari bukit Malaka (entah bener apa gak ya namanya ini, soalnya ada tulisan gede MALAKA gitu, hehe). Jadi, ada semacam jalan setapak yang bisa kita lewati sampai ujung bukit.

bukit malaka

Di spot ini kita juga bisa menikmati view laut yang bagus. Jadi, kalau mau foto dengan background laut yang biru bisa ke tempat-tempat ini, haha.

Villa Hantu

Tempatnya gak serem kayak namanya sebenernya, malah jadi salah satu spot favorit. Di sepanjang area Senggigi ini ada banyak villa yang menghadap ke arah pantai. Nah, bangunan ini awalnya mau dibangun sebagai villa, tapi karena lokasinya yang kurang strategis (agak bahaya) karena pas tikungan, akhirnya pembangunannya dihentikan (ini hasil saya baca-baca di artikel gara-gara penasaran, hehe). Begini penampakan bangunannya.

bukit malimbu villa hantu

View dari villa ini juga gak kalah bagus dari 2 spot sebelumnya. Ada juga villa tetangga yang bisa keliatan dari atas sini.
(* ̄∇ ̄*)エヘヘ

bukit malimbu villa hantu

Dari sisi satunya kita bisa liat pemandangan pantai Setangi.

villa hantu pantai setangi


La Chill Bar

Destinasi selanjutnya adalah spot sunset. Mungkin ada banyak spot untuk menikmati sunset di area Senggigi, tapi saya direkomendasiin untuk ke tempat ini/

la chill bar

Suasananya sama dengan beach club pada umumnya ya. Ada banyak bean bag di sekitar tepi pantai buat duduk-duduk santai sambil menikmati pemandangan laut. Menurut saya tempat ini pas banget soalnya pemandangan sunset bisa terlihat jelas disni. Tentunya kalau mau ke tempat ini harus datang lebih awal kalau mau dapet tempat duduk yang enak, karena tempat ini menurut saya cukup banyak diminati orang-orang (rame banget soalnya, hehe).

la chill bar

Untuk menu makanan dan harga standar harga beach club pada umumnya ya (tapi bukan yang mahal banget). Minuman sekitar 30k ke atas, kalau makanan 75k ke atas. Jadi, kalau kesini menurut saya sih pesen cemilan aja buat rame-rame sama minum. 
(〃´・ω・`)ゞえへへっ♪

la chill bar

-- End of journey --

Kamu bisa cek lokasi spot-spot di atas di map berikut. Cheers!