kanto lampo
Meskipun udah beberapa kali ke Bali, tapi untuk yang satu ini pertama kali bagi saya. Wisata air terjun di Bali sepertinya sekarang semakin popular dan banyak diminati, jadi saya juga penasaran ingin mencoba (karena emang belum pernah juga).

Hasil tanya-tanya dengan mbah google, untuk wisata air terjun di Bali emang kebanyakan di daerah atas (utara) agak jauh dari Denpasar. Jadi, saya juga harus pilih-pilih kira-kira mana yang memungkinkan untuk didatengin karena saya nginep di daerah Kuta, agak jauh dari area-area air terjun. ( ̄∇ ̄*)ゞエヘヘ

Tujuan jalan-jalan di hari ke-2 di Bali adalah Ubud, jadi rencana awal adalah berangkat dari Kuta ke Air Terjun Tegenungan (salah satu air terjun yang nge-hits) dulu, baru menuju Ubud. Tapi setelah sampai Gianyar tiba-tiba kami memutuskan ganti destinasi ke Air Terjun Kanto Lampo. Kenapa? Pertama, si supir yang kita sewa hari itu sepertinya gak begitu hapal jalan di Bali. Kedua, kata teman yang udah lama tinggal di Bali air terjun ini lebih deket (dari posisi kita saat itu) dan gak terlalu ramai. Jadi, harusnya lebih enak tempatnya ya.

kanto lampo

Jarak dari tempat parkir sampai ke titik air terjun gak terlalu jauh dan untuk akses jalan juga gak begitu susah. Harga tiket masuk Rp 15.000,- / orang.

kanto lampo

Salah satu hal yang perlu diperhatikan kalau mau kesini adalah tentukan tujuan dulu. Maksudnya apakah kalian kesini mau foto-foto yang instagramable atau hanya pengen tau aja menikmati pemandangan air terjun? Kalau emang mau foto-foto gitu harus bawa baju ganti karena untuk menuju spot foto itu pasti basah. ( ̄∇ ̄;) ハッハッハッ

kanto lampo

Kalau saya, dari awal emang udah niat gak mau basah-basahan. Cukup nikmatin pemandangan air terjun sama dengerin suara airnya aja udah kerasa seger. (*˘︶˘*).。.:*♡

kanto lampo

Emang bener di sini belum terlalu ramai pengunjung, tapi sejauh mata memandang lebih banyak turis mancanegara dibandingkan turis lokal. Jadi, banyak banget local guide yang nganterin tamu-tamu mereka nyebur sampai ke tengah-tengah, ke spot utama buat foto. Gak cuman itu, saya amazed aja ternyata gak hanya bantuin foto, tapi juga ngasih arahan gaya atau pose yang sekiranya bisa menghasilkan foto yang bagus di air terjun itu. ( ̄∇ ̄ノノ"パチパチパチ!!

kanto lampo
Photo by Airy Rooms
Bagi yang penasaran spot foto yang banyak dicari itu seperti apa bisa dilihat di foto atas yang saya ambil dari Instagram milik Airy Rooms. Percayalah, untuk dapat foto seperti itu juga butuh perjuangan orang yang ambil foto basah-basahan di seberangnya. ( ̄w ̄) ぷっ

kanto lampo

-- End of journey --

Perjalanan dari Kuta ke Gianyar kira-kira memakan waktu 1 jam 30 menit, sedangkan dari Gianyar ke Ubud sekitar 30-45 menit. Cheers!